Posts

Showing posts from May, 2018

CERPEN "LELAKI YANG MENDERITA BILA DIPUJI" KARYA AHMAD TOHARI

  LELAKI YANG MENDERITA BILA DIPUJI Karya : Ahmad Tohari Mardanu seperti kebanyakan lelaki, senang bila dipuji. Tetapi akhir-akhir ini dia merasa risi bahkan seperti terbebani. Pujian yang menurut Mardanu kurang beralasan sering diterimanya. Ketika bertemu teman-teman untuk mengambil uang pensiun, ada saja yang bilang, “Ini Mardanu, satu-satunya teman kita yang uangnya diterima utuh karena tak punya utang.” Pujian itu sering diiringi acungan jempol. Ketika berolahraga jalan kaki pagi hari mengelilingi alun-alun, orang pun memujinya, “Pak Mardanu memang hebat. Usianya tujuh puluh lima tahun, tetapi badan tampak masih segar. Berjalan tegak, dan kedua kaki tetap kekar.” Kedua anak Mardanu, yang satu jadi pemilik kios kelontong dan satunya lagi jadi sopir truk semen, juga jadi bahan pujian, “Pak Mardanu telah tuntas mengangkat anak-anak hingga semua jadi orang mandiri.” Malah seekor burung kutilang yang dipelihara Mardanu tak luput jadi bahan pujian. “Kalau bukan Pak Mardanu

Contoh Puisi Cinta yang Membuat Hati Meleleh

Melafazkan Cinta               Ai Umay Nurjanah Kutak ragu melafazkan cinta Pada sepasang mata Melalui setiap helai kelopak bunga Dan daun-daun rindu yang bertasbih riap Merabas diantara larik-larik puisi ini Kala kuterjebak di ranah sunyi Kau hadir ulurkan diri Melangkah bersama Seberangi lautan Dan memetik bintang Hingga senandung asa kembali bergema Tinggi mengembang Kini kulipat malam yang kelam Setelah seratus sepuluh purnama Kita berpeluk sayang Menyulam rindu di hela nafasku Melafazkan cinta pada sepasang mata Matamu